Seiring berjalannya waktu pergantian personil membuat Cupido vakum untuk beberapa bulan. Masih dimotori oleh sang guitaris tana membangun kembali bendera Cupido yang pernah berkibar namun cupido berganti nama menjadi kita. perekrutan kembali sang vocalis membuat kita tidak memakan waktu cukup lama untuk membuat karya, Ricky (Vocal) dan Tana (Gitar) mencoba
untuk tetap mengusung jenis aliran musik yang sama dan sedikit
memasukan unsur brith secara tidak langsung kita mencoba mamberikan
khasanah familier dan easy listening untuk seluruh pecinta music
indonesia. Sebuah ajang festival band di tahun 2006 merupakan salah satu
apresiasi kita untuk memperkenalkan jenis musik yang kita usung, dengan
bantuan auditional player bass dan drum, kita masuk nominasi dengan
seleksi para juri yang ketat dan mendapatkan energy positif dari
masyarakat Ardan Fm ( 250 Band ) Oz Fm (225 Band), 99ners(235 Band) alhamduliah
kita masuk 10 besar dengan hasil request terbanyak. Hal ini merupakan
langkah baru untuk lebih melebarkan sayap dalam ruang lingkup nasional.
Dipertengahan tahun 2006 kita mencoba menawarkan beberapa demo lagu ke Sony BMG.
Rupanya tuhan mendengar dan melihat perjuangan yang kita lakukan.
Berkat usaha dan do’a pada akhirnya mendapat respon yang baik dari pihak
Sony BMG. 18-april-2007 kita menandatangani kontrak dengan Sony BMG
untuk masuk dalam album kompilasi Most Sensational Band dengan lagu bila nanti yang menurut Bpk. Jan Djuhana selaku a&r Sony BMG catching dan cocok untuk masuk dalam album kompilasi tersebut. Dan Kita merupakan group band pertama yang mendapat tawaran untuk masuk dalam album kompilasi tersebut.
Di penghujung tahun 2007 pihak label
mengharuskan kita berganti nama band, dengan berbagai bahan pertimbangan
akhirnya januari 2008 tlah resmi KITA berganti nama menjadi TINTA. Singkat cerita TINTA dengan format baru Tana (Guitar) Adhin (Vocal) Iqbal (Drum) Golex (Bass)
punggawa dari group band TINTA menyatukan satu visi dan misi untuk bisa
mencoba memberikan karya yang easy listening agar bisa dinikmati oleh
semua kalangan. Tana salah satu motor sekaligus pendiri group band ini
mencoba membuat karya yang beda dengan group band yang sebelumnya juga
pernah berkibar di khasanah musik bandung khususnya. Lagu dari TINTA
yang berjudul Sudah Saatnya dan Tentang Perasaaanku
yang apik dibawakan dan di balut oleh karakter vocal yang khas membuat
salah satu karya ini jadi lebih soft dan terdengar syahdu sebagai pesan
untuk menyampaikan isi hati kepada seseorang.
Powered lirik lagu kami banyak terilhami oleh pengalaman pribadi dan Tana sang
composer yang mencoba mengangkat kisah tersebut ke dalam sebuah karya
agar lebih terkesan bercerita kepada seluruh pendengar bahwa ini yang
pernah kami rasakan suka-duka menjalani kisah hidup yang tak akan
selamanya indah. Seperti yang diceritakan dalam salah satu lagu yang
berjudul Jalan Hidup.
Tinta adalah
lambang kebersamaan toleransi, saling menghargai, estetika kehidupan,
curahan hati, tertulis diatas hitam-putihnya harapan.
Personil :
- Tana : Guitar (Bandung, 5 Juli 1985) Ex. : Cupido Lavender, Speak Out, Parfum, Aura, Prabu,Garis, Kita La Indie Fest Ins. : The Cranberries, Muse,Stereo Phonix, Rasmus, Weezer, Cokelat, So7
- Adhin : Vocal (Bandung 1- Mei – 1984) Ex : The Castle, Nama Band, Concuela, Oracle, Marshall, Metamorfosa Ins : Radio Head, Muse, Mew, Ungu, S07
- Iqbal : Drum (Bandung 29 – Maret -1989) Ex. : Lafresia, Naluri, The Sampage, Planetsial, De Oedjang, The Cookies, Onixpo Ins. : Dream Theater, Liquid Tension Experiment, Gigi, Transatlantik, Osi, Lead Zeppelin, The Who, The Cure
- Golex : Bass (Bandung, 6 Februari 1983) Ex. : Lavender, Speak Out, Parfum, Family, Point,Nice. Ins. : Muse, Radio Head, Rasmus, Weezer, Ash, The Cure
Itulah sejarah terbentuknya nama Tinta band.